e-Paper DPR RI

KEMENAG

Sebanyak 388 calon haji 2023 kloter pertama berangkat ke Bandara King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/5/2023) dini hari.

TANGERANG, KOMPAS — Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melepas calon jemaah haji Indonesia kloter pertama tahun 2023 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/5/2023) pukul 00.30. Mereka merupakan calon jemaah yang diberangkatkan lewat jalur cepat atau fast track dari Embarkasi Jakarta-Pondok Gede atau JKG 01.

Keberangkatan perdana 388 calon haji JKG 01 dilepas oleh Menag Yaqut bersama Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Faisal Abdullah Al Amudi. Calon jemaah haji ini diberangkatkan dari Asrama Haji Kota Tangerang Selatan menuju Bandara King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi.

Sejak Selasa (23/5/2023) pukul 22.00, calon jemaah haji menunggu di ruang tunggu keberangkatan Bandara Soekarno-Hatta. Setelah tiba di bandara, Menag Yaqut langsung menyapa jemaah di ruang tunggu dan meninjau ruang fast track.

ATIEK ISHLAHIYAH AL HAMASY

Sebanyak 388 calon haji 2023 kloter pertama berangkat ke Bandara King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/5/2023) dini hari.

Menag Yaqut mengatakan, DPR mendorong agar layanan fast track tidak hanya ada di Bandara Soekarno-Hatta. Melalui layanan fast track, proses imigrasi calon jemaah haji dapat dilakukan di bandara di Indonesia sehingga paspor dan visa mereka tidak lagi perlu diperiksa saat tiba di Arab Saudi.

”Kami usahakan fast track tahun depan tidak hanya di sini, tetapi juga di beberapa tempat. DPR memberi dukungan kepada kami agar tahun depan fast track bisa dilakukan di beberapa kota, setidaknya tempat-tempat yang jumlah jemaahnya banyak, seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur,” kata Yaqut.

Baca juga: Kuota Haji Kembali Penuh, Persiapan Layanan Perlu Dimatangkan

Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kemenag Akhmad Fauzin mengatakan, 7.510 calon haji Indonesia mulai berangkat ke Arab Saudi pada Rabu. Calon jemaah haji yang berangkat itu terbagi dalam 19 kelompok terbang.

KEMENAG

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melepas calon jemaah haji Indonesia kloter pertama tahun 2023 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/5/2023) pukul 00.30.

Kloter tersebut berasal Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG), Embarkasi Solo (SOC), Embarkasi Makassar (UPG), Embarkasi Aceh (BTJ), Embarkasi Medan (KNO), Embarkasi Batam (BTH), Embarkasi Surabaya (SUB), dan Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS).

Sebelum jadwal keberangkatan, seluruh calon jemaah haji akan transit terlebih dahulu di asrama haji. Kemudian, akan dilakukan pemeriksaan kesehatan serta pemberian gelang identitas, paspor, visa dan tiket pesawat, dan biaya hidup (living cost). Untuk tahun ini, jemaah memperoleh living cost senilai 750 riyal Saudi atau setara Rp 2.980.207 (1 riyal Saudi = Rp 3.973).

Calon jemaah haji Indonesia diberangkatkan menuju Arab Saudi dengan menggunakan dua maskapai, yaitu Garuda Indonesia dan Saudia Airlines. Maskapai Garuda Indonesia bertugas mengangkut jemaah yang berasal dari sembilan embarkasi, yaitu Aceh, Medan, Padang, Jakarta-Pondok Gede, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok. Sementara itu, Saudia Airlines akan mengangkut jemaah yang berasal dari lima embarkasi, yaitu Batam, Palembang, Jakarta, Surabaya, dan Kertajati.

ATIEK ISHLAHIYAH AL HAMASY

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Faisal Abdullah Al Amudi melepas calon jemaah haji Indonesia kloter pertama tahun 2023 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/5/2023) pukul 00.30.

Pemberangkatan calon jemaah haji Indonesia dilakukan dalam dua gelombang. Gelombang pertama pada 24 Mei 2023, sementara gelombang kedua mulai masuk asrama pada 7 Juni 2023.

Terdapat 14 embarkasi yang digunakan selama penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023, yaitu Embarkasi Banda Aceh (BTJ), Embarkasi Medan (MES), dan Embarkasi Padang (PDG). Kemudian, Embarkasi Batam (BTH), Embarkasi Palembang (PLM), Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG), dan Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS).

Baca juga: Bandara Juanda Siap Layani Puluhan Ribu Calon Jemaah Haji dari Tiga Provinsi

Selanjutnya ada Embarkasi Solo (SOC), Embarkasi Surabaya (SUB), Embarkasi Banjarmasin (BDJ), dan Embarkasi Balikpapan (BPN). Terakhir, Embarkasi Makassar (UPG), Embarkasi Lombok (LOP), dan Embarkasi Kertajati (KJT).

Tantangan

Yaqut mengingatkan, terdapat sejumlah tantangan dalam penyelenggaraan haji tahun ini. Pertama, haji akan berlangsung pada musim panas dengan suhu diperkirakan mencapai 41 derajat celsius. Karena itu, pemerintah telah menyiapkan para petugas untuk memberikan layanan kesehatan bagi jemaah.

ATIEK ISHLAHIYAH AL HAMASY

Sebanyak 388 calon haji 2023 kloter pertama berangkat ke Bandara King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, melalui Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/5/2023) dini hari.

”Jangan malu untuk bertanya atau berkonsultasi jika ada keluhan terkait kesehatan. Perlu persiapan fisik agar selalu optimal. Biasakan dari sekarang untuk banyak minum air putih,” kata Yaqut.

Kedua, kuota haji tahun ini lebih banyak daripada tahun sebelumnya. Tahun ini untuk pertama kali penyelenggaraan haji berlangsung dalam kuota normal setelah adanya pandemi Covid-19.

Baca juga: Calon Jemaah Haji Mendapat Layanan Paspor Simpatik

Ketiga, tidak ada pembatasan umur pada haji kali ini. Terdapat sekitar 67.000 calon anggota jemaah dengan usia 65 tahun ke atas. Untuk itu, Kemenag berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi seluruh jemaah, terlebih para lanjut usia. Pada tahun ini, pemerintah menurunkan lebih dari 4.000 personel Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk melayani 229.000 anggota jemaah.

ATIEK ISHLAHIYAH AL HAMASY

Sebanyak 388 calon m haji 2023 kloter pertama berangkat ke Bandara King Abdulaziz, Jeddah, melalui Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/5/2023) dini hari.

”Kami meminta kepada petugas untuk lebih ramah dan peduli terhadap jemaah lansia. Seluruh jemaah haji juga diajak untuk bersama memberikan kepedulian kepada para lansia yang ada dalam rombongannya,” tutur Yaqut.

Selain itu, jemaah haji Indonesia juga diimbau untuk membawa barang seperlunya atau yang dibutuhkan selama beribadah. Jemaah diminta untuk menghindari membawa barang bawaan yang tidak ada kaitannya dalam beribadah, seperti atribut partai atau organisasi. Jika tertangkap pihak keamanan Arab Saudi, mereka dapat terkena hukuman.

Yaqut berharap, jemaah dapat manfaatkan kesempatan beribadah haji dengan baik dan sesuai kondisi fisik masing-masing. Jemaah juga diharap dapat menggunakan media sosial dengan bijak selama di Arab Saudi.

Baca juga: Asrama Haji Pondok Gede Siap Menyambut Jemaah

Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Faisal Abdullah Al Amudi turut berpesan agar para jemaah haji mengikuti semua aturan di Arab Saudi, terutama mengenai keamanan dan keselamatan. Ia pun mendoakan jemaah haji menjadi haji yang mabrur setelah beribadah.