e-Paper DPR RI

PARLEMENTARIA, Gowa - Anggota Komisi IX DPR RI Sutan Adil Hendra mengapresiasi Kabupaten Gowa atas capaian Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) sebesar 96,31 persen. Sehingga, ini layak dijadikan contoh untuk daerah-daerah lain, oleh karenanya, Kabupaten Gowa memang patut menjadi salah satu kabupaten penyangga terbaik di Sulawasi Selatan.

"Menurut saya ini capaian yang begitu baik, semoga bisa dijadikan contoh kepada kabupaten-kabupaten yang lain. Alhamdulillah kita juga melihat koordinasi dari semua pihak terkait apa langkah-langkah yang dilakukan secara komprehensif. Saya melihat, kinerja ini juga telah diapresiasi oleh Komisi IX dan Kementerian Kesehatan ketika pertemuan tadi," ujar Sutan saat mengikuti Kunspek Komisi IX DPR RI rapat dengan jajaran Pemda Kabupaten Gowa, Sulsel, Rabu (22/11/2023).

Politisi Fraksi Partai Gerindra ini menilai, kedepan, anak-anak generasi emas ini akan menjadi calon-calon pemimpin seperti yang diharapkan pada tahun 2045. Karena bagaimanapun, hulunya juga berkaitan daripada urusan stunting sebenarnya. Tapi kalau sudah pencegahan stunting dilakukan, kemudian program  imunisasi juga sudah baik, " Insyaallah kita akan mendapatkan generasi yang berkualitas dimasa yang akan datang," ungkap Adil.

Selain itu, Legislator Dapil Jambi ini menyayangkan, Dana Alokasi Khusus (DAK) yang bersumber dari APBN untuk program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) dan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) sejak tahun 2022-2024 malah semakin menurun tiap tahunnya.

"Untuk itu, saya mendorong Kementerian Kesehatan agar anggarannya jangan justru dikurangi, karena bagaimanapun Kabupaten Gowa ini menjadi kabupaten penyangga. Yang sudah tentu penduduknya akan selalu bertambah. Oleh karenanya, harap ini menjadi perhatian, yang semestinya ini harus terus ditingkatkan, apalagi vaksin kan butuh tempat yang baik dan butuh juga mobilisasi kendaraan khusus untuk membawanya supaya suhunya tetap normal," terang Sutan. (jk/aha)