Selamat datang di website E-PAPER PERPUSTAKAAN DPRRI.

Koleksi Perpustakaan DPR RI

Judul Peran Badan Usaha dalam Perekonomian Indonesia
Tanggal 01 Oktober 2024
Surat Kabar Kompas
Halaman -
Kata Kunci Industri
AKD - Komisi VI
Isi Artikel

KOMPAS.com - Secara umum peran badan usaha dalam perekonomian Indonesia adalah membantu pemerintah dalam meningkatkan aktivitas perekonomian. Badan usaha yang dimaksud adalah badan usaha milik swasta atau disebut pula sebagai BUMS maupun milik negara atau BUMN. Melansir laman Kementerian Keuangan, peran badan usaha dalam perekonomian Indonesia adalah meningkatkan penerimaan devisa negara ketika perusahaan swasta melakukan aktivitas ekspor dan impor. Lalu membantu pemerintah mengupayakan aktivitas produksi dalam usaha meningkatkan kemakmuran masyarakat. Peran lainnya yaitu membantu peningkatan lapangan kerja sehingga mengurangi masalah pengangguran, serta ikut berperan dalam membantu pemerintah meningkatkan penerimaan negara melalui pajak di berbagai jenisnya. Sebagai entitas yang bergerak di berbagai sektor ekonomi, badan usaha berperan dalam menciptakan lapangan kerja, mendukung pembangunan nasional, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Lindungi Kebebasan Berpendapat Artikel Kompas.id Peran badan usaha dapat dilihat dari berbagai sudut pandang, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun pembangunan. Berikut ini adalah beberapa peran penting badan usaha dalam perekonomian Indonesia: 1. Penciptaan Lapangan Kerja Peran badan usaha dalam perekonomian Indonesia adalah menciptakan lapangan kerja. Badan usaha, baik yang berskala kecil, menengah, maupun besar, adalah sumber utama penciptaan lapangan kerja di Indonesia. Mereka menyerap tenaga kerja dari berbagai tingkatan pendidikan dan keterampilan, mulai dari pekerjaan yang memerlukan keahlian tinggi hingga pekerjaan yang bisa dilakukan oleh tenaga kerja tidak terampil. Dengan terciptanya lapangan kerja, masyarakat memperoleh penghasilan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan meningkatkan taraf hidup. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), misalnya, merupakan penyumbang terbesar lapangan kerja di Indonesia. Sektor ini sangat penting dalam mendorong pengurangan pengangguran, terutama di daerah-daerah yang belum banyak tersentuh industri besar. Perusahaan besar di sektor industri, perdagangan, dan jasa juga berperan penting dalam menciptakan pekerjaan dengan gaji yang lebih tinggi dan kesempatan peningkatan karir. 2. Meningkatkan pendapatan negara Badan usaha juga berperan penting dalam meningkatkan pendapatan negara melalui pajak dan kontribusi lainnya. Pajak yang dibayarkan oleh badan usaha merupakan salah satu sumber penerimaan negara yang digunakan untuk membiayai berbagai program pemerintah, termasuk pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Pajak penghasilan badan adalah salah satu sumber utama penerimaan negara. Semakin besar skala usaha dan keuntungan yang dihasilkan oleh perusahaan, semakin besar pula kontribusi mereka dalam bentuk pajak. Badan usaha yang bergerak dalam sektor pertambangan, perbankan, dan industri besar lainnya juga memberikan kontribusi signifikan dalam bentuk royalti, dividen dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan retribusi lainnya. Mendorong pertumbuhan ekonomi Peran badan usaha dalam perekonomian Indonesia adalah mendorong pertumbuhan ekonomi. Badan usaha merupakan motor penggerak utama dalam perekonomian. Melalui kegiatan produksi barang dan jasa, badan usaha berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Mereka memanfaatkan sumber daya alam dan tenaga kerja yang tersedia untuk menghasilkan produk yang bernilai ekonomis, baik untuk kebutuhan domestik maupun ekspor. Perusahaan di sektor manufaktur memproduksi barang-barang yang memenuhi kebutuhan masyarakat, seperti produk makanan, tekstil, hingga elektronik. Sektor ini juga penting dalam meningkatkan ekspor Indonesia ke pasar internasional. Sektor jasa, seperti transportasi, pariwisata, dan keuangan, juga memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dengan menyediakan layanan yang diperlukan oleh masyarakat dan dunia usaha. 4. Mendorong inovasi dan teknologi Badan usaha seringkali menjadi pelopor dalam pengembangan teknologi dan inovasi. Mereka melakukan riset dan pengembangan (R&D) untuk menciptakan produk atau layanan baru yang lebih efisien, ramah lingkungan, dan memenuhi kebutuhan pasar yang dinamis. Inovasi ini tidak hanya meningkatkan daya saing perusahaan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian secara keseluruhan. Perusahaan teknologi di Indonesia, baik startup maupun perusahaan besar, telah berhasil menciptakan berbagai produk dan layanan berbasis digital yang memudahkan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari e-commerce, layanan keuangan digital, hingga transportasi online. Inovasi di sektor pertanian dan manufaktur juga berkontribusi terhadap peningkatan produktivitas dan efisiensi, sehingga membantu meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global. Pemerataan pembangunan Peran badan usaha dalam perekonomian Indonesia adalah untuk pemerataan pembangunan. Badan usaha, terutama yang bergerak di daerah-daerah terpencil, berperan dalam mendukung pemerataan pembangunan. 

Dengan beroperasi di berbagai wilayah, badan usaha membantu memanfaatkan potensi sumber daya lokal dan menciptakan peluang ekonomi di daerah-daerah yang kurang berkembang. Badan Usaha Milik Negara (BUMN), misalnya, memiliki peran penting dalam menjalankan proyek-proyek pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di daerah-daerah terpencil. UMKM lokal juga membantu menggerakkan ekonomi pedesaan dengan memanfaatkan sumber daya alam lokal dan memberdayakan masyarakat sekitar. 6. Mengurangi Ketergantungan pada Impor Badan usaha yang beroperasi di sektor manufaktur dan industri kreatif berperan penting dalam mengurangi ketergantungan Indonesia pada produk impor. Dengan meningkatkan produksi dalam negeri, Indonesia dapat memenuhi kebutuhan masyarakat tanpa harus terlalu bergantung pada barang-barang dari luar negeri, yang pada gilirannya membantu menstabilkan neraca perdagangan. Perusahaan-perusahaan manufaktur dalam negeri memproduksi berbagai barang konsumen, mulai dari pakaian hingga elektronik, yang mengurangi kebutuhan untuk mengimpor produk serupa. Industri kreatif di bidang kerajinan, mode, dan kuliner juga membantu meningkatkan daya saing produk lokal di pasar domestik maupun internasional. Berperan dalam tanggung jawab sosial (CSR) Badan usaha tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga berperan dalam memberikan dampak positif kepada masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR). Program CSR membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mendukung pendidikan, kesehatan, lingkungan, serta pengembangan ekonomi lokal. Lindungi Kebebasan Berpendapat Artikel Kompas.id Program CSR seringkali mencakup bantuan pendidikan, pelatihan keterampilan, pembangunan fasilitas umum, dan program kesehatan untuk masyarakat sekitar lokasi operasional perusahaan. Badan usaha, baik dalam skala kecil, menengah, maupun besar, memiliki peran yang sangat signifikan dalam perekonomian Indonesia. Mereka tidak hanya menciptakan lapangan kerja dan mendukung pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan negara, inovasi, dan pemerataan pembangunan. Dengan peran yang strategis ini, keberadaan dan perkembangan badan usaha sangat penting untuk mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia.

 

  Kembali ke sebelumnya