Cari Isi e-Paper
- Komisi I
- Komisi II
- Komisi III
- Komisi IV
- Komisi V
- Komisi VI
- Komisi VII
- Komisi VIII
- Komisi IX
- Komisi X
- Komisi XI
- Pimpinan
- Badan Musyawarah
- Badan Legislasi
- Badan Anggaran
- Badan Urusan Rumah Tangga
- Badan Kerja Sama Antar Parlemen
- Badan Akuntabilitas Keuangan Negara
- Panitia Khusus
- Mahkamah Kehormatan Dewan
- Persidangan Paripurna
- Ketua
- Wakil Ketua Bidang Politik dan Keamanan
- Wakil Ketua Bidang Industri dan Pembangunan
- Wakil Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan
- Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan Rakyat
- Komisi XII
- Komisi XIII
- Badan Aspirasi Masyarakat
Koleksi Perpustakaan DPR RI
| Judul | Publik Cibir Jurus Mabuk |
| Tanggal | 16 Desember 2015 |
| Surat Kabar | Media Indonesia |
| Halaman | - |
| Kata Kunci | |
| AKD |
- Pimpinan - Mahkamah Kehormatan Dewan |
| Isi Artikel | MASYARAKAT benar-benar sudah geram melihat upaya pembelaan diri Ketua DPR RI Setya Novanto yang diduga mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden. Melalui media sosial Twitter dengan tanda pagar #JurusMabukSetnov, masyarakat mengecam aksi Novanto karena sudah menabrak akal sehat. Pemilik akun @soekardi_yk misalnya menulis, ‘.. dan sebagian dari tanda orang yg kufur adalah sudah hilang urat malu di hatinya #JurusMabukSetnov’. Akun @ fachlevy22 berkicau, ‘dicermati dulu baru diadukan, dipikir dulu baru bertindak #JurusMabukSetnov #SaveMetroTV’. Lantaran terus melaporkan sejumlah pihak terkait dengan skandal ‘papa minta saham’, Novanto memancing kegeraman publik yang terlihat dari #JurusMabukSetnov menjadi trending topic peringkat pertama di Indonesia, kemarin pukul 12.00 WIB. Melalui tagar, pengguna Twitter mempercepat efek pemberlanjutan sebuah pesan (pass-along effect). Pada Senin (14/12), lewat pengacara Razman Nasution, Novanto melaporkan Pemred Metro TV Putra Nababan ke Bareskrim Polri. Razman pun melaporkan Metro TV dan Metrotvnews.com ke Dewan Pers dengan tuduhan ujaran kebencian. Pada hari yang sama, melalui pengacara Aga Khan, Novanto melaporkan Menteri ESDM Sudirman Said atas tuduhan pemalsuan alat bukti rekaman yang diserahkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Sebelumnya, politikus Partai Golkar itu melaporkan Sudirman dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin atas dugaan pencemaran nama baik ke Bareskrim, Jumat (11/12), lewat pengacara Firman Wijaya. Saking banyaknya jurus Novanto, akun @ErwandaBlitar menantang Novanto melaporkan pemilik Twitter, ‘Twitter bisa jadi dilaporin ke polisi karena tagar #penjarakansndanmrc #PenjarakanSNdanMRC #SaveDPR #JurusMabukSetnov #PapaMintaSaham’. (Adhi Muhammad Daryono/P-5) |
| Kembali ke sebelumnya |