Senin, 10 Januari 2021 BTN Dorong  Pembangunan  Ekonomi  Berkelanjutan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk terus mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan sebagai salah satu komitmen perseroan dalam mengimplementasikan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) di berbagai daerah. Corporate Secretary Bank BTN Ari Kurniaman dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (8/01), mengatakan pembangunan ekonomi berkelanjutan menjadi salah satu tujuan dari BUMN, termasuk Bank BTN. Pembangunan ekonomi berkelanjutan ini penting, antara lain untuk mencegah kerusakan lingkungan hidup dan kesenjangan sosial. Emiten berkode saham BBTN itu pun memberikan bantuan bibit kelapa hibrida pandan wangi kepada Kelompok Tani Wanita Lereng Saiyo di Pantai Air Manis, Kota Padang, Sumatera Barat. “Bank BTN sebagai salah satu BUMN memiliki tanggung jawab berperan aktif dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Ari. Ari menuturkan adanya program bantuan Bank BTN untuk penanaman bibit pohon kelapa hibrida pandan wangi tersebut diharapkan menjadi penopang pertumbuhan ekonomi masyarakat. Apalagi, lanjut Ari, tanaman itu hanya dalam waktu singkat atau sekitar tiga tahun sudah berbuah sehingga prospeknya sangat bagus untuk peningkatan ekonomi masyarakat sekitar di tengah pandemi covid-19. “Langkah ini menjadi awal bagaimana Kelompok Tani Wanita Lereng Saiyo Kelurahan Air Manis bisa memelihara kelapa yang ditanam karena manfaatnya sangat bagus sekali dan tentunya ke depan diharapkan meningkatkan taraf hidup kelompok tani,” kata Ari. Sementara itu, Pengawas Mutu Hasil Pertanian Ahli Muda Provinsi Sumatra Barat Vera Yusria menjelaskan bantuan bibit pohon kelapa hibrida pandan wangi tersebut merupakan tanaman yang memberikan kontribusi yang cukup besar. Sekitar 100% dari perkebunan kelapa yang ada di Provinsi Sumbar dalam bentuk perkebunan rakyat. “Tanaman kelapa ini memberikan manfaat yang banyak, yaitu kelapa daging buahnya bisa dijadikan sebagai santan, diolah menjadi kopra, dan dijadikan minyak kelapa. Namun, tidak hanya itu, seluruh bagian tanaman kelapa juga memberikan manfaat ekonomis yang demikian banyak,” ujarnya. (Ant/E-3)