KOMISI VII DPR meminta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif untuk merealisasikan kenaikan kuota bahan bakar minyak (BBM) subsidi, pertalite dan solar.
Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno menyampaikan, sesuai hasil kesepakatan rapat kerja (raker) dengan Menteri ESDM pada 14 April 2022 bahwa kuota pertalite ditambah menjadi 29 juta kilo liter (kl) dan solar naik menjadi 17,39 juta kl. "Komisi VII DPR mendesak Menteri ESDM untuk segera merealisasikan kenaikan kuota BBM subsidi. Hal ini mengingat realisasi kuota BBM bersubsidi sudah melebihi target kuota," kata Eddy dalam kesimpulan Raker Komisi VII dengan Menteri ESDM, Rabu (24/8). Konsumsi BBM Pertalite hingga Juli 2022 sudah mencapai 16,8 juta kilo liter (kl) dari total kuota ditetapkan sebesar 23,05 juta kl. Sedangkan, Hingga Juni 2022, BBM solar subsidi sudah tersalurkan 8,3 juta kl dari kuota sebanyak 14,9 juta kl. Komisi VII juga mendorong Menteri ESDM untuk menguatkan sistem distribusi BBM bersubsidi dan pengawasannya termasuk dengan membentuk satuan tugas guna mengawasi distribusi pertalite dan solar agar tepat sasaran.