Kepala Staf TNI AU Marsekal Fadjar Prasetyo meminta para penerbang TNI AU memenuhi berbagai kualifikasi ilmu dan kemampuan.
JAKARTA, KOMPAS — Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Fadjar Prasetyo melantik 37 perwira penerbang muda TNI AU lulusan Sekolah Penerbang TNI AU. Enam di antaranya adalah pilot pesawat terbang tanpa awak atau drone.
Dalam upacara Wing Day di Pangkalan Udara Adisutjipto, Yogyakarta, Rabu (11/1/2023), Fadjar mengingatkan bahwa Wing Day merupakan awal pengabdian seorang penerbang. Untuk menjadi penerbang profesional, dihadapkan dengan tantangan tugas ke depan yang makin kompleks, maka para penerbang perlu terus mengasah kemampuan dan mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.
”Sebagai penerbang muda TNI AU, kalian akan menghadapi berbagai konsekuensi profesi di setiap langkah pengabdian,” ujar Fadjar.
Ia mengatakan, penerbang TNI AU harus mampu memenuhi berbagai kualifikasi ilmu dan kemampuan. Ini adalah salah satu tantangan yang harus dijawab.
Ia juga meminta para penerbang muda itu untuk selalu memegang teguh prinsip airmanship yang telah ditanamkan selama pendidikan sekolah penerbang (sekbang).
”Jadilah penerbang yang profesional dan berkomitmen pada tugas serta menjaga kehormatan diri sebagai patriot dan pemimpin yang berkarakter, menjadi teladan dan inspirasi, di mana pun dan pada kondisi apa pun,” kata Fadjar.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama Indan Gilang Buldansyah, Kamis (12/1), mengatakan, Sekolah Penerbang (Sekbang) TNI AU telah meluluskan 101 angkatan. Sementara penerbang pilot drone telah lahir dari empat angkatan.
”Tahun ini ada delapan pilot tempur, 13 angkut, 10 heli, dan 6 PTTA (pilot pesawat terbang tanpa awak),” kata Indan.
Dalam upacara Wing Day, Kepala Staf TNI AU memberikan apresiasi secara khusus kepada tiga wisudawan terbaik, yaitu Letda (Pnb) Muhammad Ervin Adamy, STr (Han), (terbaik Jurusan Fixed Wing), Letda (Pnb) Arbiansyah Muhammad Rasyed, STr (Han) (terbaik Jurusan Rotary Wing), dan Letda (Pnb) Alwi Surya Muhammad STr (Han), (terbaik PTTA).
Wing Day juga dimeriahkan demo udara, berupa flypast 4 pesawat Grob G120 TP-A, 6 pesawat KT-1B Wong Bee, 3 pesawat Cessna, dan 2 helikopter EC 120b Colibri. Para orangtua wisudawan yang hadir juga berkesempatan menyematkan wing penerbang di dada kiri putra-putri masing-masing.