ADI PRINANTYO
Suasana peluncuran film dokumenter perjalanan haji 2022 di Auditorium KHM Rasidi, Kantor Kementerian Agama RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (10/5/2023).
JAKARTA, KOMPAS — Esensi ibadah haji terletak pada kemabruran para haji sekembali mereka ke Tanah Air masing-masing. Kemabruran tersebut, menurut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, ditunjukkan oleh perubahan sikap haji-haji mabrur itu dalam interaksi mereka sehari-hari dengan sesama manusia.
”Kita selalu mendoakan agar haji kita selalu dikaruniai kemabruran sekembalinya di Tanah Air, menjadi pribadi yang peduli dan mau berbagi. Selalu santun berturur kata, jauh dari caci maki dan ujaran kebencian, serta terus menyebarkan kedamaian,” kata Yaqut dalam sambutannya pada peluncuran film dokumenter perjalanan jemaah haji Indonesia 1443 Hijriyah (2022 Masehi), Rabu (10/5/2023), di Jakarta.
Harapan senada disampaikan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Hilman Latief. Menurut Hilman, film dokumenter perjalanan haji yang diproduksi Pemerintah Arab Saudi diharapkan bisa menjadi referensi bagi yang belum berhaji dan inspirasi abadi bagi mereka yang telah berhaji.
Dengan menyaksikan film dokumenter ini, lanjut Hilman, mereka yang telah berhaji bisa kembali mengenang saat-saat penuh perjuangan dan layak menjadi kenangan seumur hidup itu. ”Film dokumenter ini bisa menjadi pengingat bagi yang sudah berhaji dan referensi bagi yg belum berhaji. Semoga bisa menjadi inspirasi dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya sembari berharap para haji makin peduli kepada sesama dan terus menyebarkan pesan kedamaian.
Baca juga: Berjuta Cara Layani Jemaah Lansia Berhaji
Baca juga: Biaya Haji Tertinggi di Embarkasi Surabaya dan Terendah di Aceh
ADI PRINANTYO
Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah H Amodi (kanan) menyampaikan pernyataan dalam konferensi pers peluncuran film dokumenter perjalanan haji di Auditorium KHM Rasidi, Kantor Kementerian Agama RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (10/5/2023). Amodi hadir dalam konferensi pers bersama Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief (kiri).
Baca juga: Haji Ramah Lansia, Tantangan Baru 2023
Baca juga: Layani Penerbangan Haji 2023, Sarana Pendukung Bandara Kertajati Dibenahi
Representasi proses
Pemerintah Arab Saudi meluncurkan film dokumenter perjalanan jemaah haji Indonesia haji 1443 Hijriah atau 2022 Masehi. Film dokumenter tersebut merepresentasikan keseluruhan proses delapan anggota jemaah haji asal Indonesia tahun lalu, mulai dari masa penantian, kepastian berangkat ke Arab Saudi, selama beribadah di Tanah Suci, hingga kepulangannya.
Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah H Amodi menyatakan, Pemerintah Arab Saudi merasa bahagia saat meresmikan film dokumenter jemaah haji Indonesia yang mendeskripsikan keberangkatan jemaah haji dan suasana ibadah mereka di Arab Saudi. ”Pemerintah Arab Saudi terus berusaha melayani jemaah haji dengan seluruh potensi yang ada, termasuk sumber daya manusia, dan memberi kemudahan kepada tamu Allah, termasuk dari Indonesia,” kata Amodi.
Ditambahkannya, menjadi kehormatan bagi Pemerintah Arab Saudi untuk menyambut dan melayani jemaah haji dari seluruh dunia, termasuk dari Indonesia. Setiap tahun, lanjut Amodi, terdata lebih dari 2 juta anggota jemaah haji dari sejumlah negara yang beribadah haji di negaranya.
ADI PRINANTYO
Suasana peluncuran film dokumenter perjalanan haji 2022 di Auditorium KHM Rasidi, Kantor Kementerian Agama RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (10/5/2023).
Direktur Jenderal Pelayanan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi Turki Alkhalaf menambahkan, produksi film dokumenter ini merupakan tindak lanjut kerja sama Pemerintah RI dan Arab Saudi yang selama ini telah terjalin. Film tersebut, ujar Alkhalaf, mengambil 60 gambar dan suara dari delapan anggota jemaah haji Indonesia 2022.
”Gambar yang diambil dalam film ini sebagian dari kota-kota di Arab, seperti Jeddah, Mekkah, dan Madinah, serta kota-kota di Indonesia. Harapannya, film ini bisa merefleksikan perasaan-perasaan mereka (jemaah haji) pada saat menunaikan ibadah haji tahun lalu,” tambah Alkhalaf.