”Hajatan Rakyat” tak hanya diisi orasi politik, tetapi dimeriahkan pula oleh penampilan sejumlah musisi beken Tanah Air.

JAKARTA, KOMPAS — Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menjalani kampanye terbuka atau rapat umum hari pertama di dua tempat secara simultan, yaitu di Bandung, Jawa Barat, dan Sidoarjo, Jawa Timur, pada Minggu (21/1/2024). Selama masa kampanye terbuka hingga 10 Februari 2024, Ganjar-Mahfud bakal terus menghadirkan kampanye bertajuk ”Harapan Jutaan Rakyat” atau ”Hajatan Rakyat”. Konsep ini berangkat dari sosok Ganjar yang datang dari rakyat biasa dengan latar belakang sederhana.

”Hajatan Rakyat” di Bandung dimulai sejak pukul 09.00 WIB di Lapangan Tegallega, Bandung. Acara tersebut dihadiri oleh Ganjar Pranowo beserta istri, Siti Atikoh; putra tunggal Ganjar, Alam Ganjar; Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri; Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang; Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono; Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid; dan Wakil Ketua TPN Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa.

Kegiatan ini juga turut dihadiri Menteri Pendayagunaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga; Letnan Jenderal TNI (Purn) Solihin GP; personel grup band religi Bimbo; personel grup musik Slank; kelompok budaya; pelaku UMKM; dan musisi Tanah Air. Sejumlah band dan penyanyi yang tampil ,antara lain, Kotak, Once Mekel, Naff, Pas Band, Deadsquad, Andi/Rif, Sisitipsi, Ipang Lazuardi, Kiki Syarah, artis-artis Kontes Dangdut Indonesia (KDI), Sandy Canester, Amanda Caessa, dan Slank.

Setelah kampanye terbuka di Bandung, Ganjar langsung terbang ke Sidoarjo untuk menghadiri kampanye terbuka di Gelora Deltra Sidoarjo, Jawa Timur. Hadir dalam kampanye ini, Ketua DPR Puan Maharani, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Ketua TPN Arsjad Rasjid, dan anggota Dewan Penasihat TPN, Yenny Wahid. Selain itu, hadir pula sejumlah menteri, yakni Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sosial Tri Rismaharini, serta Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly.

Baca juga: Awali Kampanye Terbuka di Banten, Anies-Muhaimin Perkuat Soliditas Pemilih

Capres Ganjar Pranowo menyapa masyarakat yang hadir di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1/2024).

DOKUMENTASI TPN GANJAR-MAHFUD

Capres Ganjar Pranowo menyapa masyarakat yang hadir di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1/2024).

Di Lapangan Tegallega, Bandung, Ganjar Pranowo mengatakan, kota tersebut dipilih sebagai lokasi pertama kampanye terbuka karena bersejarah. Di Bandung, Presiden pertama RI, Soekarno, bertemu dengan seorang petani bernama Marhaen yang menginspirasi perjuangannya.

”Marhaen petani yang menghadapi kondisi sama dengan petani sekarang yang menghadapi pupuk susah dan hasil panen dibayar murah,” ujarnya.

Ganjar mengatakan, seharusnya negara bisa mengatur harga pangan agar menguntungkan petani dan dapat terjangkau oleh masyarakat. ”Saya masuk pasar, harga beras paling murah Rp 14.000. Negara harus tanggung jawab. Bulog harus dikembalikan fungsinya untuk menjamin sembilan bahan pokok masyarakat,” katanya.

Iklan

Baca juga: Program Susu Gratis Dapat Saingan, Kubu Ganjar-Mahfud Janjikan Telur Gratis

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersama vokalis Slank, Kaka, saat kampanye terbuka hari pertama Ganjar-Mahfud di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1/2024).

DOKUMENTASI TPN GANJAR-MAHFUD

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersama vokalis Slank, Kaka, saat kampanye terbuka hari pertama Ganjar-Mahfud di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1/2024).

”Dengan internet berkembang, anak-anak muda bisa menjadi seniman, budayawan, penulis, gamers, dan penyanyi. Dengan internet, ini akan membuka lapangan pekerjaan. Orang-orang kreatif dan cerdas bisa berkembang,” katanya.

Menjelang pemilu yang akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024, Ganjar pun menitipkan harapan agar masyarakat tidak terintimidasi dengan tindakan-tindakan intimidasi yang marak terjadi, seperti penurunan baliho dan kekerasan yang dilakukan oleh aparat. ”Mari kita tunjukkan bahwa kita bukan orang penakut. Kita adalah penjaga demokrasi yang hendak mengawal pemilu jujur dan adil,” ujarnya.

Adapun Megawati dalam pidatonya mengingatkan bahwa seorang pemimpin seharusnya mampu mengayomi rakyat di mana pun berada. ”Dia harus membantu rakyat karena dia dijadikan (pemimpin) oleh rakyat, disekolahkan (oleh rakyat) untuk membela rakyat, untuk bersiap kalau ada perang, bukan untuk menyakiti rakyatnya,” ujar Megawati.

Ia kemudian menyinggung sejumlah peristiwa selama masa pemilu, seperti adanya penurunan diam-diam alat peraga kampanye, kekerasan oleh aparat, dan keberpihakan kepala dan perangkat desa. ”Pemilu untuk semua orang. Kok, malah begitu. Padahal, mereka digaji dari siapa? Dari rakyat,” katanya.

Baca juga: Caleg DPR Membajak Program Bantuan Sosial

Capres Ganjar Pranowo beserta istri (tengah) bersama istri Siti Atikoh dan putra tunggal Ganjar, Alam Ganjar, di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1/2024).

DOKUMENTASI TPN GANJAR-MAHFUD

Capres Ganjar Pranowo beserta istri (tengah) bersama istri Siti Atikoh dan putra tunggal Ganjar, Alam Ganjar, di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1/2024).

Megawati meminta agar para pendukung Ganjar-Mahfud tidak takut dengan intimidasi dan segera melapor apabila mengalami intimidasi. Ia juga meminta agar masyarakat terus berjuang dan mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pemilu 2024.

Deputi Kanal Media TPN Ganjar-Mahfud, Karaniya Dharmasaputra, mengatakan, ”Hajatan Rakyat” digelar dengan konsep merakyat sepanjang periode kampanye terbuka 21 Januari-10 Februari 2024. ”Kami mendengarkan pendapat masyarakat soal Mas Ganjar. Di mata rakyat biasa, Mas Ganjar adalah presidennya rakyat. Maka, konsep acara dibuat merakyat,” katanya.

Menurut Karaniya, konsep acara tersebut juga terinspirasi dari sosok Ganjar yang datang dari rakyat biasa dengan latar belakang sederhana. Sampai sekarang, lanjut dia, figur Ganjar masih sederhana dan dekat dengan rakyat. ”Salah satu contoh kedekatan Ganjar dengan rakyat adalah, mantan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) ini kerap menginap di rumah rakyat untuk mendengarkan kesulitan dan ikut memberikan solusi untuk masyarakat,” ujarnya.