Sirclo dan Asosiasi E-Commerce Indonesia atau idEA, sukses menggelar pameran e-commerce terbesar di Indonesia bertajuk “E-Commerce Expo 2024” pada 24-25 September di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City. Acara ini dihadiri oleh Mendag RI Zulkifli Hasan.

Sirclo dan Asosiasi E-Commerce Indonesia atau idEA, sukses menggelar pameran e-commerce terbesar di Indonesia bertajuk “E-Commerce Expo 2024” pada 24-25 September di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City.

Mengusung tema “Accelerating the Path Forward, Together”, acara ini menjadi wadah diskusi bagi berbagai pemangku kepentingan, mulai dari pelaku usaha UMKM hingga enterprise, mitra, asosiasi, peritel, hingga penggiat teknologi.  Tujuan utamanya adalah menciptakan sinergi untuk mempercepat pertumbuhan e-commerce serta ekonomi digital di Indonesia.

Pada pembukaan, Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa pentingnya ajang ini sebagai sarana pertukaran iden dan solusi bagi masa depan niaga elektronik.

“Ajang ini dapat menjadi media pertukaran ide serta solusi untuk mendorong pertumbuhan niaga elektronik di masa depan,” ujarnya.

Zulkifli menyoroti tiga aspek utama dari potensi ekonomi digital. Pertama, menciptakan lapangan kerja baru. Kedua, mempercepat transformasi sektor ekonomi dengan adopsi teknologi digital yang berdampak pada produktivitas dan daya saing global. Ketiga, membuka akses yang lebih luas untuk finansial inklusif.

Mendag RI Zulkifli Hasan saat membuka acara E-Commerce Expo 2024 di Indonesia Convention Expo (ICE), BSD City, Tangerang Selatan, Selasa (24/09/2024)

Acara ini diadakan sejalan dengan Visi Indonesia Digital 2045 yang diluncurkan pada 2023. Sebab, pemerintah bertujuan menjadikan Indonesia sebagai inovator global dalam teknologi.

E-Commerce Expo 2024 mendukung ambisi ini dengan menghadirkan lebih dari 70 pakar yang membahas berbagai isu strategis seputar tantangan dan peluang di dunia e-commerce, termasuk tren belanja online, peluang pasar generasi Z, pemanfaatan teknologi AI, serta keamanan siber.

Chief Executive Officer dan Founder Sirclo Brian Marshal melihat bahwa E-Commerce Expo 2024 menjadi dukungan dalam memperkuat pilar penguatan dan percepatan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.

"Sejalan dengan Visi Indonesia Digital 2045, Sirclo percaya bahwa teknologi merupakan pilar utama dalam memperkuat dan mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Dengan prediksi potensi ekonomi digital yang terus berkembang, perkembangan teknologi yang inklusif akan memungkinkan para pelaku usaha memperluas jangkauan pasar secara efektif,” katanya.

Mendag RI Zulkifli Hasan (tengah baju putih) berbincang dengan CEO Sirclo Brian Marshal (Batik batik biru) di acara E-Commerce Expo 2024.

Marshal juga berharap acara ini bisa mendorong pelaku bisnis untuk memaksimalkan peluang dan mengangkat ekonomi digital Indonesia ke level global. E-Commerce Expo 2024 menjadi bukti bahwa kolaborasi antar pemangku kepentingan adalah kunci dalam memajukan ekonomi digital Indonesia. Dengan pertumbuhan yang diproyeksikan mencapai 30,5 persen pada 2024, Indonesia diprediksi menjadi negara dengan pertumbuhan e-commerce tertinggi di dunia, menjadikannya salah satu pusat ekonomi digital terdepan di global.

Dalam konteks yang sama, Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) Hilmi Adrianto menyampaikan juga peran penting e-commerce sebagai motor penggerak ekonomi digital di Indonesia. Ia berharap, melalui acara seperti ini, potensi Indonesia di masa depan bisa lebih tergali dengan baik.

"Sebagai penyokong utama pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, industri e-commerce terbukti mampu menggerakkan roda bisnis, serta memberi keamanan dan kenyamanan pada masyarakat dalam menjalankan aktivitas ekonominya," ujarnya.

Pentingnya acaranya membuat banyak dukungan yang datang. Berbagai mitra strategis yang ikut mendukung antara lain, BCA, Huawei, Lazada Indonesia, hingga Meta Indonesia. EVP Pengembangan Solusi Kerjasama dan Transaksi Perbankan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Hendra Tanumihardja menekankan bahwa pertumbuhan e-commerce harus didukung oleh sistem pembayaran yang aman dan efisien.

"Kami menyadari bahwa pertumbuhan e-commerce harus diiringi dengan akses ke sistem pembayaran yang aman, cepat, dan efisien. Partisipasi BCA dalam acara ini diharapkan bisa semakin mendekatkan pelaku bisnis dengan solusi keuangan yang tepat guna," ujarnya.