Ketua KPK Nawawi Pomolango (Yogi/detikcom)

Jakarta - 

Ketua KPK Nawawi Pomolango menyebutkan KPK pada awal dilahirkan begitu menggelora. Namun kini lembaga antirasuah itu malah terhuyung-huyung dengan segala masalah internal yang terjadi.

"Di tengah perjalanan kemudian setelah bayi ini lahir dengan sepak terjangnya tadi, itu seakan-akan masa di mana KPK begitu menggelora, begitu luar biasanya, gitu," kata Nawawi di acara Indonesia Integrity Forum yang disiarkan secara daring, Kamis (10/10/2024).

Nawawi menyebutkan, ketika awal-awal, KPK banyak kedatangan orang-orang yang begitu semangat menyambut lembaga baru untuk memberantas korupsi. Namun, seiring berjalannya waktu, integritas itu terus tergerus.

"Karena orang yang datang ke KPK betul-betul semangat ada satu lembaga baru yang benar-benar dikehendaki untuk bisa melakukan konsepsi pemberantasan korupsi di negeri ini," ucap Nawawi.

"Seiring waktu sama dengan yang kita percaya bahwa waktu akan menggerus segala sesuatunya, termasuk soal integritas di dalamnya. Itu perjalan kita sangat liat KPK begitu terhuyung-huyung," tambahnya.

Nawawi menyinggung adanya pimpinan KPK yang bermasalah. Kemudian, disinggung juga lahirnya revisi Undang-Undang (UU) KPK.

"Para pimpinannya mulai ada yang kemudian yang tidak perlu disampaikan pada forum-forum seperti ini di tengah perjalan," ujarnya.

Karena revisi UU KPK itu, kini KPK disejajarkan dengan aparat penegak hukum (APH) lain. Di sejumlah survei, menempatkan KPK paling belakang di antara APH lain.

"Dalam situasi itu apa yang kita harapkan lagi dari lembaga?" imbuhnya.